Ini Jurus RI Hindari Gagal Bayar Utang Seperti Argentina
Pemerintah mengingatkan agar Indonesia mewaspadai dampak dari vonis
gagal bayar (default) bunga utang Argentina kepada pemegang obligasi.
Antisipasi perlu dilakukan meski kasus tersebut belum mengganggu
perekonomian Tanah Air.
Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Bambang Brodjonegoro memandang kasus default Argentina disebabkan karena pembekuan pembayaran bunga kepada pihak investor akibat perintah pengadilan Amerika Serikat (AS).
"Tapi kita perlu waspada terhadap sentimen global akibat default itu meski kasus Argentina tidak menunjukkan adanya gagal bayar dari pihak Argentina. Jadi default bukan semata-mata terjadi karena isu makro tapi karena masa lalu," jelas dia dalam pesan singkat yang diterima Liputan6.com, Jakarta, Rabu (6/8/2014).
Sejauh ini, tambah Bambang, gagal bayar Argentina belum memberikan
dampak berarti terhadap utang pemerintah Indonesia. Artinya utang negara
ini masih berada di kategori aman.
Meski demikian, dia mengaku, pemerintah perlu mengantisipasi kasus gagal bayar tersebut agar tak menimpa Indonesia.
"Caranya jangan diskriminatif terhadap kreditor serta menjaga fundamental makro termasuk fiscal sustainability," cetus Bambang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar